Powered By Blogger

05/02/11

Siapa yang tidak ingin menjadi miliuner? Ide cemerlang, kebulatan tekad dan sedikit keberuntungan bakal menghantarkan anda kepada mimpi itu.


Namun, faktor lingkungan juga tak kalah pentingnya. The Boston Consulting Group’s Global Wealth 2010 Report memberi beberapa rekomendasi tempat di dunia bagi mereka yang mimpi jadi miliuner.

Laporan tersebut menyebutkan, Amerika Serikat memiliki jumlah miliuner terbanyak di dunia. Negara adidaya itu memimpin dengan 4,7 juta miliuner meninggalkan Jepang yang punya 1,2 juta miliuner.

Tapi jika Anda ingin membuat keberuntungan berdasarkan proporsi orang kaya dari populasi penduduk, Singapura merupakan tempat pertama dalam daftar. Singapura memiliki konsentrasi miliarder tertinggi di dunia - yang mengejutkan 11,4% dari seluruh penduduk!

The Boston Consulting Group’s Global Wealth 2010 Report juga menyebut dana kelolaan global saat ini mengalami peningkatan 11,5 persen pada tahun 2009 menjadi US$ 111,5 triliun dibandingkan tahun 2007.
Meski begitu angka tersebut masih dibawah sebelum terjadinya krisis global.

Amerika Serikat mengalami peningkatan sebesar 15 persen atau US$ 4,6 triliun. Tapi peningkatan terbesar terjadi di Asia Pasifik, selain Jepang sebesar 22 persen atau US$ 3,1 triliun. Angka tersebut hampir dua kali rata-rata global.

Tempat kedua diraih Amerika Latin dengan kenaikan sebesar 16 persen. Eropa tetap menjadi regional terkaya dengan dana kelolaan US$ 37,1 triliun atau merepresentasikan 1/3 dari total dana global.

Boston Consulting Groups Global memperkirakan pertumbuhan dana kelolaan mencapai 6 persen per tahun hingga tahun 2014. "Bukan hal yang mustahil pertumbuhan dana kelolaan akan tumbuh pesat di emerging markets" kata BCG Partner Tjun Tang dalam laporan tersebut.

Berikut daftar rangking negara dengan populasi miliuner tertinggi:
1) Singapura
Populasi: 4,7 million
Presentasi jutawan : 11.4%
Industri: banking

2) Hong Kong
Populasi: 7,1 juta
Presentasi jutawan : 8.8%
Industri: real estate

3) Swiss
Populasi: 7,6 juta
Presentasi jutawan dalam populasi: 8.4%
Industri: bio-teknologi

4) Kuwait
Populasi: 2,8 juta
Presentasi jutawan dalam populas: 8.2%
Industri: minyak

5) Qatar
Populasi: 841.000
presentasi jutawan dalam populasi: 7.4%
Industri: gas alam

6) Uni Emirat Arab
Populasi: 4,9 juta
Presentasi jutawan dalam populasi: 6.2%
Industri: minyak

7) Amerika Serikat
Populasi: 310,2 juta
presentasi jutawan dalam populasi: 4.1%
industri: investasi

8 ) Belgia
Populasi: 10,4 juta
Presentasi jutawan dalam populasi: 3.5%
Industri: ekspor

9) Israel
Populasi: 7,4 juta
Presentasi jutawan dalam populasi: 3.3%
Industri: teknologi

10) Taiwan
Populasi: 23 juta
Presentasi jutawan dalam populasi: 3%
Industri: elektronik

sumber : http://wahw33d.blogspot.com/2011/01/114-penduduk-singapura-adalah-miliuner.html#ixzz1D5Pc9rvn

Kini Uji Kehamilan Bisa Dilakukan Dengan USB

Melakukan tes kehamilan kini semakin mudah dan canggih. Alat tes kehamilan yang selama ini ada bahkan sudah dianggap usang. Yang terbaru adalah alat tes kehamilan berupa USB yang terhubung dengan komputer.
Cara kerjanya mirip dengan alat tes kehamilan yang selama ini mudah ditemui di toko obat. Hanya saya, stik yang digunakan untuk tes urin dapat dihubungkan ke USB port di komputer.

Teteskan sampel urin pada stik di salah satu ujung USB. Kemudian, tancapkan ujung lainnya ke USB port di komputer Anda. Selanjutnya, kecanggihan komputer akan menganalisa kandungan hormon dalam urin Anda.

Setelah USB tertancap, komputer akan menganalisa urin Anda dengan memunculkan grafik mengenai kandungan Anda. Bahkan, alat ini juga dapat menganalisa waktu kesuburan, yang penting bagi perempuan yang ingin mempercepat atau menunda kehamilan.

Dengan tingkat keakuratan sekitar 99 persen, alat ini dijual seharga US$ 18 atau sekitar Rp 180.000.

source: http://www.wartaislam.com/
Piramida Giza diduga menyimpan dua ruangan tersembunyi yang belum ditemukan. Kedua ruangan tersebut berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan perabotan pemakaman.
Ada 2 ruangan rahasia di Piramida Giza
Ada 2 ruangan rahasia di Piramida Giza
Dugaan itu disampaikan Jean-Pierre Houdin setelah mempelajari data seorang ahli sejarah Mesir dari Amerika, Bob Brier, yang digabungkan dengan simulasi tiga dimensi (3D). Penelusurannya tersebut memberi petunjuk mengenai kemungkinan adanya dua ruangan rahasia di jantung bangunan besar itu. "Saya yakin ada dua ruangan depan dalam piramida besar itu dan saya ingin menemukannya," katanya seperti dikutip Discovery News.
Kedua ruangan tersebut diperkirakan sebagai tempat penyimpanan perabot yang digunakan pada kehidupan di alam baka oleh Firaun Khufu yang juga dikenal sebagai Cheops oleh orang Yunani. Menurut Houdin, petunjuk keberadaan ruangan depan itu didapatnya berdasarkan adanya ruangan serupa di Piramida Snefru, ayah dari Khufu. Oleh karena itu, kemungkinan besar rancangan yang sama juga dipakai di Piramida Giza.
Selain itu, balok-balok yang berada di tembok selatan ruangan sang raja di Piramida Giza mengindikasikan sebuah jalan yang terabaikan yang diduga menuju ke ruangan rahasia dan digunakan para peserta upacara pemakaman sebagai jalan keluar dari piramida. (Sumber: Discovery News)